Sehat Dengan Cabe

eatdrinkbetter.com

Penulis : prita daneswari

HINGGA Rabu (2/1), harga cabai di sejumlah daerah di Tanah Air telah mencapai Rp100 ribu per kg. Para pedagang beralasan kenaikan terjadi karena tidak adanya pasokan cabai merah dalam beberapa hari terakhir. Alhasil, konsumsi cabai masyarakat kita pun menurun karena ketidakmampuan untuk membelinya.

Cabai atau lombok adalah buah dan tumbuhan anggota genus Capsicum. Buahnya dapat digolongkan sebagai sayuran dan bumbu, tergantung bagaimana penggunaannya. Sebagai bumbu, buah cabai yang pedas sangat populer di Asia Tenggara sebagai penguat rasa makanan.

Pada umumnya, cabai berwarna merah menyala atau hijau tua. Jika dibelah, akan ditemukan tangkai putih yang mengandung zat capsaicin. Zat inilah yang menyumbangkan rasa pedas dan panas di lidah ketika kita mengkonsumsinya. Namun, zat ini pula yang membuat orang ketagihan saat menyantap makanan.

Semoga saja kenaikan harga cabai di Indonesia tidak berlangsung lama, mengingat betapa telah melekatnya masakan Nusantara dengan si pedas ini, terutama masakan khas Padang dan Manado. Tak hanya dari segi rasa, dari sisi medis pun, tanaman yang satu ini terbilang memiliki banyak khasiat.

Cabai merah
Benang putih tempat biji menempel pada cabai merah mengandung zat capcaisin yang bermanfaat untuk mengobati penyakit kulit. Selain itu, cabai juga mengandung vitamin C, saponin, dan flavonida.

Manfaat cabai merah:

1. Mengatasi rematik
Sediakan 10 gram cabai merah kering lalu tumbuk hingga halus dan seduh dengan 1/2 gelas air panas. Oleskan campuran ini ke bagian yang sakit.

2. Mengatasi kutil
Untuk mengatasi penyakit kutil, Anda bisa langsung mengoleskan capcaisin pada kutil.

3. Mengatasi luka
Oleskan beberapa daun cabai merah dengan minyak kelapa lalu panaskan sebentar di atas kompor. Lalu, tempelkan daun tersebut ke area yang luka.

Cabai rawit
Cabai rawit mengandung minyak atsiri yang bersifat antibakteri. Benang putih tempat biji menempel juga mengandung zat capcaisin dan capsantin yang bersifat memanaskan.

Manfaat cabai:

1. Mengatasi eksem
Tumbuk 5-7 helai daun cabai rawit, pinang muda, serta 5 lembar daun sirih. Kemudian bungkus dengan kain kasa. Rebus bungkusan tersebut dengan 1 gelas air hingga mendidih. Angkat kain kasanya kemudian tempelkan ke bagian yang gatal. Anda bisa mengulanginya sampai 2 kali sehari.

2. Rematik
Seduh10 gram serbuk cabai rawit kering dengan 1/2 gelas air panas. Aduk lalu balurkan ke tempat yang sakit. Bisa juga dengan menumbuk beberapa buah cabai rawit dicampur dengan kapur sirih dan air jeruk nipis. Lalu, oleskan ramuan ke bagian yang sakit.

3. Sakit perut
Haluskan daun cabai rawit muda kemudian dicampur dengan sedikit kapur sirih dan oleskan ke perut.

Read more...